TES CPNS 2013 PELAMAR UMUM

Posted by Unknown Senin, 19 Agustus 2013 0 komentar
setelah lama ditunggu tunggu para pendamba profesi Pegawai Negeri Sipil (PNS), harus bersiap-siap untuk melengkapi berkas / persyaratan CPns 2013. Pasalnya, pendaftaran CPNS dari jalur umum bakal dibuka akhir Agustus dan paling lambat September, tergantung kesiapan anggaran masing- masing daerah. “Rencananya memang setelah Lebaran
pendaftaran CPNS dibuka. Bisa akhir Agustus dan bisa juga September tergantung kesiapan anggaran masing- masing daerah,” ungkap Karo Hukum dan Humas Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Muhammad Imanuddin kepada media ini, Rabu (14/8). Dijelaskannya, setelah semua instansi mengusulkan formasi jabatan yang diminta dan dianalisis, MenPAN-RB memberikan persetujuan prinsip. Kuota yang disetujui telah diserahkan pada pertengahan Juli lalu. “Atas persetujuan prinsip tadi, kementerian, lembaga, dan Pemda mengusulkan rincian formasi sesuai jumlah yang disetujui dan ini baru selesai semuanya tanggal 23 Agustus mendatang. Jadi pengumuman nampaknya belum dilaksanakan,” bebernya. Hanya saja, bila rinciannya sudah diserahkan ke masing-masing daerah dan siap melaksanakan, pendaftaran sudah bisa dibuka secepatnya. Sebaliknya bila instansi belum siap, pembukaan pendaftarannya bisa loncat ke September. “Prinsipnya ada di instansi pelaksana. Apalagi tahun ini kita pakai dua sistem yaitu metode computer Assisted Test (CAT) dan lembar jawaban komputer (LJK),” tandasnya. Pemerintah Belum Tetapkan Formasi Cpns 2013 Kuota calon pegawai negeri sipil (CPNS) baru untuk pelamar umum sejatinya sudah dibagikan ke instansi pusat dan daerah bulan lalu. Tetapi hingga saat ini, belum ada satupun instansi yang mengumumkannya ke publik. Alasan pemerintah, pendistribusian kuota itu belum disusun lebih rinci per formasi. Kepala Biro Hukum dan Humas (Karo Hukmas) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) M Imanuddin menuturkan, rangkaian persiapan rekrutmen CPNS baru 2013 untuk pelamar umum belum selesai. “Jadi meskipun formasinya sudah dibagikan ke masing-masing instansi pertengahan Ramadan lalu, sampai sekarang belum diumumkan ke publik,” katanya, Selasa (13/8). Pernyataan ini sedikit berbeda dengan sikap Kemen PAN-RB beberapa saat setelah formasi CPNS baru dibagi- bagikan ke instansi pusat dan daerah. Saat ini pihak Kemen PAN-RB meminta supaya instansi segera mengumumkan formasi ke masyarakat. Sehingga masyarakat peminat CPNS bisa segera mempersiapkan diri. Imanuddin menegaskan bahwa formasi yang dibagikan pada pertengahan Ramadan lalu itu belum final. “Istilah kami, formasi yang sudah dibagikan itu masih berupa persetujuan prinsip,” ujarnya. Dia lantas menguraikan proses penetapan formasi hingga pengumuman
lowongan ke masyarakat. Imanuddin menuturkan bahwa rangkaian persiapan itu dimulai dengan usulan dari seluruh instansi pusat dan daerah. Selanjutnya dianalisi oleh tim dari Kemen PAN-RB. Dari hasil analisis itulah dikeluarkan persetujuan prinsip, bahwa instansi mendapatkan jatah CPNS baru. Setelah keluar persetujuan prinsip itu, masing-masing instansi tadi mengusulkan kembali rincian formasi CPNS baru dari saringan pelamar umum. “Jadi yang disampaikan dalam persetujuan prinsip itu hanya jumlah kuotanya saja,” kata Imanuddin. Sehingga tidak bisa diumumkan langsung ke publik. Nah sampai 23 Agustus mendatang, instansi diberi waktu untuk membagi kuota CPNS baru itu untuk posisi-posisi yang membutuhkan tenaga baru. Imanuddin mengatakan setelah proses ini ditutup, maka formasi CPNS baru sudah terdistribusi secara baku. Dengan rangkaian persiapan ini, Kemen PAN-RB optimis pelaksanaan tes CPNS baru 2013 untuk pelamar umum tetap terlaksana sesuai jadwal. Yakni sekitar September hingga Oktober nanti. Sebagaimana diketahui kuota kasar CPNS baru dari pelamar umum sekitar 60 ribu orang. Rinciannya adalah 40 ribu untuk instansi daerah dan sisanya 20 ribu untuk instansi pusat. Jumlah itu masih berpeluang bertambah, karena masih ada permintaan susulan dari Kemen PAN-RB ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Pelaksanaan tes CPNS mulai meninggalkan sistem lembar jawaban komputer (LJK) seperti pada umumnya. Sebaliknya pemerintah mulai menggunakan sistem computer assisted test (CAT). Dengan sistem ini, pengerjaan naskah ujian CPNS baru dijalankan secara online. Teknisnya peserta ujian langsung mengerjakan soal di depan komputer yang tersambung ke server panitia tes CPNS baru. Keunggulan sistem ini adalah, peserta bisa mengetahui apakah mereka lulus atau tidak untuk tes kompetensi dasar (TKD) sesaat setelah mengerjaan ujian. Jika dinyatakan lulus TKD, peserta masih wajib lulus dalam tes kompetensi bidang
(TKB). Setelah lulus TKB ini, peserta ujian baru dinyatakan lulus menjadi CPNS baru. Keunggulan lainnya adalah pelaksanaan ujian bisa dijalankan dalam beberapa gelombang dalam sehari hingga sepekan. Jadwal Ujian Ujian CPNS dari pelamar umur, menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) Jadwal Ujian Cpns 2013 direncanakan pada 23 September hingga November mendatang. Dengan sistem ini, para peserta tidak bisa main- main lagi. Serta hasil nilainya, bisa diketahui setelah menjawab soal-soal yang keluar di komputer. Sementara, tes
dengan menggunakan menggunakan lembar jawaban komputer (LJK), dilaksanakan 29 September. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar, Jayadisman mengatakan, Pemprov berharap, tes bagi CPNS dari pelamar umum pemprov bisa menggunakan sistem CAT. “Kita telah usulkan di APBD Perubahan 2013 untuk bisa menggunakan sistem CAT ini pada tes CPNS dari pelamar umum,” ujar Jayadisman, Senin (12/8). Meski sudah ada rencana jadwal tes CPNS bagi pelamar umum, namun hingga sekarang, BKD Sumbar belum menerima kapan pendaftaran dilaksanakan. “Untuk pendaftaran CPNS dari pelamar umum, kita belum tahu. Kemungkinan awal September,” ujar Jayadisman. Dijelaskan, untuk pendaftaran CPNS dari pelamar umum dilakukan secara online. Pendaftaran online ini dengan tujuan agar pelamar tidak bisa mendaftar ke banyak instansi lain, seperti kejadian tahun-tahun sebelumnya. Pelamar hanya diperbolehkan mendaftar di satu tempat. Semua pelamar akan diberi nomor induk kependudukan (NIK). Pemprov Sumbar sudah selesai menyusun rincian formasi CPNS dari pelamar umum yang dibutuhkan tahun ini. Namun rincian formasi yang telah disusun tersebut, mesti disetujui dan ditetapkan dulu Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB). “Rincian formasi CPNS dari pelamar umur yang diberikan pusat ke Pemprov Sumbar sebanyak 193 formasi, sudah selesai disusun. Rincian tersebut sudah kita serahkan ke Kemenpan dan RB menjelang lebaran kemarin,” katanya. Dari 193 rincian formasi yang diusulkan, terdiri dari tenaga guru, kesehatan dan teknis. Pemprov butuh tenaga guru mengingat memiliki SMA 1 Padangpanjang, SMK 1 Sumbar dan lainnya, yang tidak pernah mendapatkan jatah menerima guru selama ini. Sementara, untuk tenaga kesehatan yang diharapkan yaitu dokter umum. Jika dibuka untuk dokter spesialis, tidak ada peminat, seperti pengalaman tahun sebelumnya. Sedangkan tenaga teknis yang dibutuhkan yaitu, bidang ESDM, Prasjal, Pertanian dan Peternakan. Khusus untuk tenaga honorer kategori 2 (K2), jadwal ujiannya disamakan dengan
pelaksanaan CPNS dari pelamar umum. Ujian akan dilaksanakan antarsesama K2 dengan kelulusannya berdasarkan sistem passing grade. Untuk penerimaan CPNS Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), peserta akan mengikuti tes psikologis, kejujuran dan integritas pada 26-29 Agustus 2013 di SMK 6 Padang. Bahan ujian untuk kejujuran dan integritas ini berasal dari KPK. “Ada 1.018 peserta dari kabupaten/kota se-Sumbar yang mengikuti tes ini. Sedangkan kuota nasional hanya 2 ribu,” sebut Jayadisman. Selanjutnya, bila peserta lulus dalam tahapan ini, akan dilanjutkan tes kesehatan oleh RST Reksodiwiryo dan Kesamaptaan oleh Korem. Untuk jadwal kedua tes ini terang Jayadisman, belum ditentukan jadwalnya. “Tes yang dijalani peserta ini menggunakan sistem gugur dengan cara passing grade,” ujar Jayadisman. Setelah lulus tes kesehatan dan kesamaptaan, peserta akan mengikuti tes akademik yang dilakukan oleh Kemenpan dan RB. Barulah setelah itu dilakukan tes penentuan akhir (Pantukir)
dengan mengulang pemeriksaaan kesehatan fisik dan kesamaptaan serta ditambah dengan wawancara di Jatinangor, Jabar.

0 komentar:

Posting Komentar

MARI MEMBANGUN SEMANGAT BERSAMA
Terimakasih untuk meninggalkan Komentar :

Total Tayangan Halaman